Jenin | acehtraffic.com - Pasukan keamanan Otoritas Palestina pada Rabu menolak pasukan Israel memasuki kota Jenin, bagian utara Tepi Barat, kata saksi mata.
Patroli keamanan Otoritas Palestina yang ditempatkan di Beer al-Jamal, sebelah selatan kota itu, menghentikan beberapa kendaraan militer Israel, yang menyebabkan pertengkaran panjang antara aparat Palestina dan tentara Israel.
Akhirnya, pasukan Israel meninggalkan daerah itu, saksi mata mengatakan kepada Ma'an.
Patroli keamanan Otoritas Palestina yang ditempatkan di Beer al-Jamal, sebelah selatan kota itu, menghentikan beberapa kendaraan militer Israel, yang menyebabkan pertengkaran panjang antara aparat Palestina dan tentara Israel.
Akhirnya, pasukan Israel meninggalkan daerah itu, saksi mata mengatakan kepada Ma'an.
Kemarin, pasukan Israel menahan 55 Orang Palestina dalam razia di Tepi Barat, kata sumber militer Israel. Sembilan orang yang ditahan berasal dari tiga desa sekitar Jenin, namun tidak ada yang ditahan dari kota itu sendiri, menurut pernyataan militer itu.
Berdasarkan perjanjian Oslo tahun 1993, Otoritas Palestina memiliki kontrol penuh atas keamanan pusat kota di wilayah Tepi Barat yang terjajah, namun pasukan Israel memasuki wilayah tersebut hampir setiap malam untuk menahan warga Palestina. Mereka menginstruksikan pasukan Otoritas Palestina untuk kembali ke pangkalan mereka sebelum razia.
Pada hari Selasa, seorang petugas keamanan Otoritas Palestina mengatakan pasukan Palestina menolak untuk memberikan koordinasi keamanan kepada pasukan Israel yang memasuki Tulkarem di utara Tepi Barat.
Dia mengatakan, petugas penghubung Palestina menolak permintaan itu karena pasukan ingin masuk pada saat anak-anak pergi ke sekolah di pagi hari.
Komandan keamanan Otoritas Palestina mengatakan kepada Ma'an sekitar 200 petugas dikerahkan di sekitar kota di depan patroli militer Israel. Pasukan Israel akhirnya mundur, katanya.
Seorang jurubicara militer Israel tidak menanggapi permintaan untuk mengomentari kejadian itu.
Berdasarkan perjanjian Oslo tahun 1993, Otoritas Palestina memiliki kontrol penuh atas keamanan pusat kota di wilayah Tepi Barat yang terjajah, namun pasukan Israel memasuki wilayah tersebut hampir setiap malam untuk menahan warga Palestina. Mereka menginstruksikan pasukan Otoritas Palestina untuk kembali ke pangkalan mereka sebelum razia.
Pada hari Selasa, seorang petugas keamanan Otoritas Palestina mengatakan pasukan Palestina menolak untuk memberikan koordinasi keamanan kepada pasukan Israel yang memasuki Tulkarem di utara Tepi Barat.
Dia mengatakan, petugas penghubung Palestina menolak permintaan itu karena pasukan ingin masuk pada saat anak-anak pergi ke sekolah di pagi hari.
Komandan keamanan Otoritas Palestina mengatakan kepada Ma'an sekitar 200 petugas dikerahkan di sekitar kota di depan patroli militer Israel. Pasukan Israel akhirnya mundur, katanya.
Seorang jurubicara militer Israel tidak menanggapi permintaan untuk mengomentari kejadian itu.
Ada 4.520 tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel hingga bulan November 2012, menurut Addameer. Angka ini termasuk 156 tahanan administratif yang ditahan tanpa dakwaan, 164 anak-anak dan 10 wanita. | AT | Z | MNA
Posting Komentar