Aceh Timur | acehtraffic.com- Pembangunan yang akan dilakukan sesuai di Aceh Timur harus sesuai dengan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang dimulai dari desa hingga ke kabupaten harus terealisasi. Perlu keseriusan seluruh Kepala SKPK Aceh Timur untuk melaksanakannya. Selasa 28 Mei 2013
Bupati Aceh Timur, Hasballah Bin M. Thaib mengatakan untuk mewujudkan itu Camat yang diharapkan sebagai ujung tombak pemerintahan daerah agar dapat mengusulkan pembangunan sesuai dengan usulan dari masing-masing gampongnya (desa) ke dalam Musrenbang.
,“Langkah ini kita lakukan sejak tahun 2013, sehingga berbagai proyek di desa baik jalan, jembatan dan berbagai fasilitas umum lainnya tidak terlepas dari usulan masyarakat bawah di desa," ujarnya pada acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Baitul Istiqamah, Gampong Tanjong Tualang mengatakan, bahwa seluruh proyek di desa harus sesuai dengan usulan masyarakat
Bupati juga menambahkan bahwa, pembangunan Aceh Timur sebelumnya dinilai tidak sesuai dengan tata ruang. Sebab, beberapa perkantoran tidak dipusatkan pada sebuah titik seperti adanya perkantoran di kecamatan diluar kecamatan Ibukota Aceh Timur juga adanya bangunan kantor SKPK yang berada di Kecamatan Peureulak. Kondisi tersebut
membuat pelayanan masyarakat tesendat.
Masih menurut Bupati, hendaknya dalam pembangunan di setiap desa dan kecamatan - kecamatan termasuk di kabupaten harus memiliki dasar dan sesuai ketentuan hukum yang ada. Begitu juga dengan perioritas pembangunan dalam sebuah wilayah, baik sarana transportasi ataupun berbagai kebutuhan umum lain seperti kebutuhan petani sawah dan kebutuhan fasilitas kesehatan serta pendidikan.
Dalam kesempatan tersebutn Bupati Aceh Timur juga memberikan bantuan Rp20 juta untuk pembangunan Masjid Baitul Istiqamah. Dia juga berpesan kepada umat Islam khususnya yang ada di gampong tersebut untuk memakmurkan masjid yang akan segera dibangun itu, selain sebagai tempat beribadah juga dapat digunakan sebagai kegiatan umat, baik pengajian ataupun musyawarah.
"Mari kita makmurkan masjid, karena memakmurkan masjid jauh lebih sulit dari membangun masjid," katanya.
Sementara itu, Tgk. H. Abdullah Rasyid atau Abu Kruet Lintang dalam ceramahnya juga mengharapkan seluruh umat umat Islam yang sudah aqil balihg (berakal - dewasa--red) untuk melaksanakan jumat dan melaksanakan shalat lima waktu di masjid. Begitu juga kaum ibu untuk menjadikan masjid sebagai fasilitas untuk berbagai kegiatan keislaman.
"Mari kita ramaikan masjid dengan berbagai kegiatan islami, sehingga rasa cinta umat Muhammad SAW kepada Allah semakin terlihat sebagai wujud pengabdian hamba terhadap sang pencipta," kata Abdullah Rasyid.
Posting Komentar