Kota Gaza | acehtraffic.com - Pasukan Israel telah menembak dan melukai seorang warga Palestina di bagian selatan Jalur Gaza meski gencatan senjata telah diberlakukan antara kedua belah pihak sejak hari Rabu, menurut sumber medis, seperti dilansir PressTV, Minggu, 25 November 2012.
Menurut sumber Palestina, insiden itu terjadi sebelah timur Khan Yunis pada hari Minggu, empat hari setelah gerakan perlawanan Hamas dan Tel Aviv menyepakati gencatan senjata yang ditengahi Mesir.
Namun sumber militer Israel menyebutkan bahwa pasukan Israel yang ditempatkan di dekat perbatasan Gaza menembakkan peluru ke udara setelah sekelompok orang Palestina berkumpul di dekat pagar keamanan, menambahkan bahwa mereka tidak mengetahui ada cedera.
Penembakan hari Minggu merupakan pelanggaran kedua Israel terhadap kesepakatan gencatan senjata. Pada hari Jumat, tentara Israel menembaki warga Khouzaa, dekat Khan Yunis, menewaskan satu orang dan melukai banyak warga Palestina.
Israel melancarkan serangan militer besar-besaran terhadap Jalur Gaza yang terkepung antara 14 sampai 21 November, menewaskan lebih dari 160 warga Palestina, termasuk banyak wanita dan anak-anak, tewas dan sekitar 1.200 lainnya terluka.
Menurut militer Israel lebih dari 1.500 target telah terkena di seluruh wilayah Palestina itu.
Sebagai balasan, pejuang Palestina menembakkan roket dan rudal ke kota-kota Israel, menewaskan sedikitnya 5 orang Israel.
Kekerasan berakhir setelah rezim Israel dan gerakan perlawanan Hamas Palestina sepakat untuk melakukan gencatan senjata yang ditengahi Mesir pada 21 November.
Jurubicara Hamas Taher al-Nunu mengatakan kepada wartawan di Kota Gaza pada hari Minggu bahwa delapan hari agresi Israel terhadap Jalur Gaza telah menyebabkan kerugian lebih dari US $ 1,2 miliar (sekitar 11,4 triliun rupiah) baik kerugian langsung maupun tidak langsung. | AT | Z |PressTV
Posting Komentar