Lhokseumawe | Acehtraffic.com - Sebanyak 221 dari 718 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah hukum Polres Lhokseumawe, masuk dalam kategori rawan. Pihak Polres Lhokseumawe pun telah menyiapkan sebanyak 556 personil untuk mengamankan seluruh TPS di wilayah hukumnya.
“Selain polisi, tentunya TPS juga akan dijaga Linmas sebanyak 1.434 orang,” ujar Kapolres Lhokseumawe AKBP Kukuh Santoso, melalui Kabag Ops AKP Prasetyo, usai kegiatan simulasi pengamanan pilkada, di depan Mapolres setempat, Kamis 15 Maret 2012 pagi.
AKP Prasetyo merincikan, dari 221 TPS yang masuk kategori rawan itu, sebanyak 135 TPS masuk kategori rawan I, dan 86 TPS masuk kategori rawan II. Selebihnya, sebanyak 497 TPS lagi masuk kategori aman.
Sementara itu, dalam simulasi kemarin, para petugas pengamanan TPS memeragakan kesiapan dan kesigapan mereka dalam mengamankan dan mengantisipasi potensi kisruh di TPS.
Diperagakan, saat pencoblosan ada satu saksi dari pasangan kandidat memprotes pemilih yang sudah dua kali masuk ke TPS. Hingga saksi ini pun sempat membanting kursi atau pun meja di dalam TPS. Selanjutnya, Ketua PPS meminta polisi untuk mengamankan saksi tersebut. Polisi yang diminta bantuan terlihat sigap dan langsung menangkap saksi yang berbuat onar, untuk selanjutnya digiring keluar dari TPS.
Kabag Ops AKP Prasetyo mengatakan, kegiatan simulasi ini digelar untuk persiapan tugas pengamanan lokasi TPS. Sehingga bila terjadi gangguan keamanan nantinya, dapat diantisipasi secara cepat dan tepat sesuai ketentuan berlaku. | AT | Serambi
Posting Komentar